Yang pertama akan saya bahas adalah beberapa tantangan dan peluang yang ditemui dalam bidang sumber daya manusia :
- Kekurangan orang yang terlatih dalam bidang-bidang pertumbuhan di masa depan, seperti komputer, bioteknologi, robotik, dan ilmu pengetahuan.
- Banyaknya populasi pekerja yang terampil dan tidak terampil dari industri yang mengalami penurunan, seperti baja, mobil, dan pembuatan pakaian yang menganggur dan setengah menganggur dan yang membutuhkan pelatiha ulang.
- Semakin meningkatnya persentase pekerja baru yang kurang terdidik dan tidak siap untuk pekerjaan dalam lingkungan bisnis zaman sekarang.
- Peralihan dalam komposisi usia angkatan kerja, termasuk generasi baby boomer yang bertambah tua, yang banyak menunda pensiun.
- Hukum dan peraturan yang kompleks yang melibatkan perekrutan, keselamatan, serikat kerja, dan bayaran yang sesuai yang mengharuskan organisasi untuk melebihi orientasi laba dan bersikap lebih adil dan sadar sosial.
- Meningkatnya jumlah keluarga orang tua tunggal dan keuarga dua pemasukan yang mengakibatkan permintaan pengasuhan (day care), pembagian pekerjaan, cuti hamil, dan program kenaikan karier untuk wanita.
- Peralihan dalam sikap karyawan terhadap pekerjaan.
- Pengecilan yang berkelanjutan yang merusak moral karyawan dan meningkatkan permintaan akan pekerja temporer.
- Tantangn dari kelompok tenaga kerja luar negeri yang anggotanya tersedia untuk upah yang lebih rendah dan bergantung pada hukum dan peraturan yang lebih sedikit.
- Permintaan yang meningkat untuk tunjangan yang disesuaikan dengan individu tersebut.
- Perhatian yang meningkat akan isu-isu, seperti perwatan kesehatan, pengasuhan orang tua, pengasuhan anak, peluang yang sama untuk orang-orang yang memiliki cacat fisik, dan perhatian khusus yang diberikan untuk program aksi afirmatif.
- Berkurangnya kesetiaan karyawan yang mengakibatkan peningkatan perputaran karyawan dan peningkatan biaya penggantian pekerja yang hilang.
Semua manajemen, termasuk manajemen sumber daya manusia, dimulai dengan perencanaan. Lima langkah yang dilibatkan dalam proses perencanaan sumber daya manusia adalah :
- Mempersiapkan inventaris sumber daya manusia dari karyawan organisasi.
- Mempersiapkan analisis pekerjaan.
- Menilai permintaan sumber daya manusia di masa depan.
- Menilai persediaan masa depan.
- Membuat rencana strategis.
Proses seleksi merupakan elemen penting dari program sumber daya manusia apapun. Proses seleksi yang umum melibatkan enam langkah :
- Mendapatkan formulir lamaran yang lengkap.
- Melakukan wawancara awal dan wawancara lanjutan.
- Memberikan tes pekerjaan.
- Melakukan investigasi latar belakang.
- Mendapatkan hasil dari tes fisik.
- Menentukan periode percobaan (masa percobaan)
Dalam proses seleksi, tidak jarang pelamar melakukan kesalahan. Beberapa kesalahan yang biasa dilakukan pelamar berdasarkan survei di perusahaan-perusahaan adalah :
32% : Kesalahan saat wawancara
21% : Kesalahan pada rangkuman
9% : Kesalahan pada sampul surat
9% : Kesalahan pada referensi pemeriksaan
7% : Kesalahan menindaklanjuti wawancara
6% : Kesalahan screening call
2% : Kesalahan lain-lain
14% : Tidak diketahui
Dilihat dari persentase diatas, kesalahn terbanyak dialami saat wawancara. Kita lihat lagi persentase mengapa setrng terjadi kesalahan saat wawancara berdasarkan survei :
49% : Sedikit atau tidak ada pengetahuan tentang perusahaan
25% : Tidak siap untuk membahas rencana karir dan tujuan
18% : Antusiasme yang terbatas
5% : Kurangnya kontak mata
3% : Tidak siap untuk membahas keterampilan atau pengalaman
Untuk mengurangi kesalahan yang sering terjadi saat wawancara, ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat menyusun pertanyaan dalam wawancara oleh pihak perusahaan
- Bahasa
- Relevansi
- Level informasi
- Kompleksitas
- Accessibilty
Setelah proses seleksi selesai, maka diperlukan pelatihan dan pengembangan yang merupakan usaha untuk mencakup semua upaya untuk memperbaiki produktivitas dengan meningkatkan kemampuan bekerja karyawan. Beberapa aktivitas pelatihan dan pengembangan yang umum dilakukan adalah :
- Orientasi karyawan
- Pelatihan pada pekerjaan
- Program magang
- Pelatihan d luar pekerjaan
- Pelatihan online
- Pelatihan vestibula
- Simulasi pekerjaan
Pengembangan manajemen adalah proses melatih dan mendidik karyawan untuk menjadi manajer yang baik, dan terus memonitor kemajuan keterampilan manajerial mereka. Sebagian besar program pelatihan mencakup beberapa hal berikut :
- Pelatihan pada pekerjaan
- Posisi cadangan
- Rotasi pekerjaan
- Pelatihan dan kursus di luar pekerjaan
Manajer harus mampu menentukan apakah pekerja mereka melakukan pekerjaan yang efektif dan efisien dengan kesalahan dan gangguan yang minimum. Penilaian kerja terdiri atas 6 langkah ini :
- Menentukan standar kinerja
- Mengomunikasikan standar tersebut
- Mengevaluasi kinerja
- Mendiskusikan hasil dengan karyawan
- Mengambil tindakan korektif
- Menggunakan hasilnya untuk mengambil keputusan
Untuk mempertahankan karyawan dibutuhkan bberapa hal berikut :
- Kompensasi. baik secara individu maupun kelompok
- Tunjangan tambahan
- Pembagian pekerjaan
- Waktu kerja yang fleksibel. Meliputi waktu inti dan pekan kerja yang dipadatkan
- Berbasis rumah dan pekerjaan mobile
Kompensasi dan manfaat program tujuan :
- Menarik orang yang tepat
- Karyawan intensif
- Menghargai karyawan
- Mempertahankan daya saing
- Keamanan keuangan bagi karyawan
Beberapa dari sistem bayaran yang berbeda disajikan sebagai berikut :
- Gaji
- Upah setiap jam atau upah harian
- Sistem pekerja yang dibayar menurut hasil yang dikerjakan
- Rencana komisi
- Rencana bonus
- Rencana pembagian laba
- Rencana pembagian keuntungan
- Opsi saham
Pengaturan untuk memenuhi kebutuhan karyawan :
- Rencana waktu kerja yang fleksibel
- Pekerjaan yang berbasis di rumah dan pekerjaan mobile lainnya
- Rencana pembagian pekerjaan
Dengan memiliki karyawan terbaik yang bisa dipercaya, kita bisa membagi pekerjaan. Manfaat pembagian pekerjaan :
- Peluang pekerjaan bagi mereka yang tidak menyukai bekerja paruh waktu
- Tingkat antusiasme yang tinggi
- Ketidakhadiran dan kelambanan yang berkurang
- Kemampuan untuk mengatur orang-orang dalam periode permintaan tertinggi
- Pemeliharaan karyawan yang berpengalaman
Rata-rata hubungan yang baik tercipta dengan karyawan apabila perusahaan memberikan fleksibelitas. Selain itu, kepuasan kerja karyawan yang lebih tinggi, serta karyawan yang lebih tinggi relensinya pun akan tercipta dengan memberikan fleksibelitas.
Alasan-alasan mengapa mempertahankan karyawan itu penting :
- Karyawan dapat memberikan keuntungan perusahaan per-tahun hingga 40%
- Rata-rata perusahaan kehilangan $1 juta pada saat kehilangan setiap 10 karyawan manajer
- Memberikan biaya 50%-100% dari gaji mantan karyawan pertahunnya
Ada 10 alasan utama karyawan tetap pada pekerjaannya :
- Credit Union Membership
- Keuntungan kesehatan
- Gaji
- Partner yang baik
- Jam kerja
- Perawatan anak
- Waktu libur
- Izin sakit
- Jarak dari rumah
- Perusahaan terkenal
Smoga bermanfaat :)
Kalo ada yang kurang tepat, harap dimaklumi, karna disini kita sama-sama belajar.
Makasii ^.^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar